Seiring dengan perkembangan zaman, semakin banyak pula inovasi yang hadir dalam tren berbusana dan bahan untuk pembuatan pakaian. Salah satu inovasi yang hadir adalah bahan katun bambu. Apa itu katun bambu? Apa kain benar-benar terbuat dari bambu?
Katun bambu adalah bahan yang terbuat dari campuran katun dan serat bambu pilihan. Serat bambu dibuat dengan memanipulasi tumbuhan bambu sampai terpisah membentuk benang tipis yang kemudian dipintal menjadi benang dan digunakan untuk menenun atau merjaut. Katun bambu sendiri memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan bahan lainnya, karena terbuat dari serat yang tergolong sebagai bahan alami. Dibalik segala keunggulannya, katun bambu tentu memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan bahan lainnya.
Seperti serat kapas, bahan katun bambu juga memiliki tekstur yang nyaman, lentur, dan menyerap keringat dengan baik. Katun bambu juga memiliki tekstur yang lebih lembut jika dibandingkan dengan bahan lain. Selain itu, katun bambu juga merupakan bahan yang anti bakteri, karena terdapat zat bernama penny quinone yang ditemukan dalam serat bambu. Katun bambu termasuk bahan yang ramah lingkungan, karena tidak meninggalkan limbah yang sulit untuk diolah alam nantinya.
Banyak serat bambu yang telah dirawat dan dikembangkan secara kimia sehingga dapat dilakukan pelabelan dengan menggunakan rayon. Dengan label tersebut, dapat diketahui cara untuk melakukan perawatan terbaik untuk bahan katun bambu tersebut. Jika bahan memiliki spesifikasi khusus dari pabrik dan dirawat dengan tidak mengikuti petunjuk, akan membuat bahan kehilangan bentuk saat dicuci.
Jika pakaian sudah sangat kotor, dapat menggunakan air dingin, deterjen yang baik, dan dicuci dengan lembut untuk mempertahankan kekenyalannya. Jaket dan aksesoris lainnya yang terbuat dari proses rajut harus dicuci manual dengan menggunakan tangan. Untuk yang berbahan tebal seperti sprei dan handuk, gunakan air hangat di mesin cuci dan biarkan meresap selama 15 menit serta larutkan deterjen sebelum dicuci. Jangan pernah menggunakan air panas karena hanya akan menyebabkan kain menyusut.
Pakaian yang terbuat dari bahan katun bambu harus dikeringkan dengan udara yang tidak panas atau tidak terpapar langsung matahari. Suhu yang tinggi dapat menyebabkan penyusutan serat bambu. Jika ingin melakukan pengeringan yang lebih cepat, dapat menggunakan pengering mesin cuci dengan suhu panas rendah dalam kondisi kain masih sedikit lembab setelah dijemur. Untuk jaket dan aksesoris harus dikeringkan secara merata, hal tersebut untuk mencegah peregangan pada serat kain.
Untuk proses setrika, jaga agar suhu setrika memiliki sedikit suhu panas. Karena jika suhu terlalu tinggi, dapat membakar serat bambu pada kain. Serat akan berubah warna jika terbakar. Proses menyetrika terbaik yaitu dengan menggunakan setrika kering dengan panas rendah.