Cara Pemasangan Payet

Tren fashion akan selalu berkembang dari masa ke masa. Saat ini pernak-pernik payet kembali menjadi tren fashion, payet ini sering menjadi hiasan pada busana atau tekstil. Tidak hanya digunakan pada busana, payet kini diaplikasikan pada taplak meja, sarung bantal, kerudung, dan tas. Para perancang busana pun sudah banyak menggunakan payet sebagi hiasan karya mereka sehingga baju yang dibuat serasa lebih hidup dan lebih menawan. Hal ini membuat pegiat fashion lainnya mulai mempelajari cara memayet guna memperindah tekstil.

Memiliki keahlian memasang payet tidak hanya berguna untuk memperindah benda tekstil, namun juga bisa mendapatkan profit dari keterampilan memayet ini apabila sahabat sudah mulai pandai merangkai payet-payet menjadi suatu hiasan yang indah.

Belajar memasang payet pada kain memang tidak mudah dan tidak sulit. Sahabat harus mempunyai kesabaran, ketelitian, dan ketekunan yang tinggi. Selain itu, sahabat juga perlu untuk paham tentang proses pemasangan payet. Berikut adalah bahan dan cara untuk memasang payet.

1.      Jarum

Alat paling penting untuk memayet adalah jarum. Sahabat bisa memakai jenis jarum berkode nomor 11 atau dengan ukuran minimal nomor 9 untuk memudahkan sahabat dalam memasang payet.

2.      Gunting

Membutuhkan gunting untuk memotong bahan dan benang saat memayet.

3.      Karbon

Sebelum sahabat mulai memayet, sebaiknya siapkan karbon guna menjiplak desain gambar motif yang ingin dipayet.

4.      Kertas minyak

Kertas minyak berguna untuk memindahkan desain payet ke kain.

5.      Pensil dan pena

Pena ini berguna untuk menjiplak desain pada karbon ke kain.

6.      Jarum pentul

Fungsi jarum pentul untuk menahan agar kain dan kertas minyak tidak bergeseran pada saat menjiplak.

7.      Pensil jahit

Untuk menandai desain motif pada kain.

Adapun bahan yang perlu sahabat siapkan untuk memasang payet yaitu sebagai berikut.

1. Kain

Kain adalah bahan yang sangat dibutuhkan ketika memayet. Sahabat bisa menggunakan bahan-bahan seperti kain linen, sutra, wol, dan katun.

2. Benang

Untuk memayet diperlukan benang untuk mengaitkan payet dengan kain. Sahabat

bisa menggunakan benang jahit biasa atau nilon.

3. Payet

Bahan ini paling inti dari memayet. Sahabat bisa memilih berbagai jenis payet dan bentuk payet.

Setelah mengetahui alat dan bahan payet yang dibutuhkan, sekarang mempelajari teknik memasang payet. Teknik memasang payet ini harus dikuasai oleh setiap orang agar proses pemasangan payet lebih mudah dan hasilnya menjadi bagus dan rapi sesuai desain yang diinginkan.

1. Membuat pola desain

Sahabat dapat membuat pola desain langsung pada kain, menjiplak desain yang ada pada karbon, atau bisa saja mengikuti pola pada kain.

2. Memasang payet

Siapkan terlebih dahulu payet dengan motif yang diinginkan, jarum jahit, dan benang jahit yang berwarna sama dengan payet. Tentukan juga teknik pemasangannya sesuai dengan motif.

3. Cara memasang payet
• Pasang benang ke lubang jarum dan simpul mati ujung benangnya. Jika sahabat kesulitan untuk memasang benang ke jarum, bisa dibantu dengan alat bantu mata nenek.

·         Masukkan jarum melalui bawah kain. Lalu masukkan biji payet ke dalam jarum. Kemudian tusuk melalui atas kain dan tarik hingga payet menempel pada kain.

·         Pasang payet sesuai motif pada kain. Apabila menghias di kain brokat, maka sahabat tinggal memasang payet sesuai motifnya.

Sahabat bisa membuat desain payet dengan cara berikut ini.

• Bentuk tabur payet piring dan pasir
1. Masukkan payet bentuk piring dan tarik sampai ujung benang.
2. Masukkan payet pasir di atas payet piring.

www.tokopedia.com

1. Tusuk jarum ke lubang pada payet piring. Agar payet lebih rapi, tarik benang sampai ujung kemudian matikan jahitan benang di bawah kain.