Kelebihan dan Kekurangan Serta Cara Merawat Kain Linen

Kain linen merupakan salah satu jenis kain yang terbuat dari serat tumbuhan linen. Di berbagai negara-negara besar seperti Eropa, kain linen sangat digemari oleh banyak orang karena memiliki karakteristik yang sangat istimewa. Selain itu, kain linen juga dapat bertahan hingga puluhan tahun lamanya.

Yang perlu kita ketahui, kain linen adalah salah satu bahan kain untuk membuat pakaian yang di klasifikasikan ke dalam jenis kain yang cukup istimewa. Bahan kain linen terbuat dari serat alami dari tumbuhan rami yang memiliki tekstur lembut dan sedikit berkilau.

Karena kain linen di hasilkan dari serat alami yaitu berupa serat rami yang merupakan kain pertama kali diketahui sepanjang sejarah manusia. Bahan linen memiliki karakteristik yang unik dan berbeda dengan bahan kain lainnya.

Menjadi kain yang memiliki kualitas tinggi, tentu memiliki banyak keunggulan-keunggulan yang membuat kain ini menjadi lebih istimewa. Berikut beberapa kelebihan yang dimiliki kain linen, diantaranya adalah:

1. Memiliki serat tebal

Semua jenis kain linen memiliki serat kain yang lebih tebal, dibanding dengan jenis kain lainnya. Karena terbuat dari serat benang yang lebih tebal, membuat kain linen menjadi lebih kuat saat dipegang.

2. Terasa adem saat dipakai

Kain linen merupakan ssalah satu jenis kain yang sangat adem ketika dipakai. Jadi bahan ini sangat cocok digunakan untuk membuat gamis atau jilbab. Dengan bahan kain yang adem, maka penggunanya akan merasa nyaman.

3. Tekstur kain lembut

Karena kain linen terbuat dari bahan dasar serat alami pasti memiliki tekstur yang lembut dan halus.

4. Serabut kain tidak terburai

Kain linen memiliki serabut kain yang tersusun dengan rapi, tidak seperti jenis bahan kain lain yang terbuat dari bahan dasar kapas.

Sama halnya dengan jenis kain lainnya yang memiliki kelebihan tentu juga memiliki kekurangan, seperti halnya dengan kain linen ini. Kekurangan kain linen tersebut adalah:

1. Tergolong kain berat

Karena tergolong kain yang berat, sehingga kain ini sangat susah dicuci atau dikeringkan.

2. Serat linen mudah terurai

Kain linen memiliki serat yang berukuran besar, sehingga hal inilah yang menyebabkan serat kain linen mudah terurai.

Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan dari kain linen, Anda juga harus mengerti cara merawat kain linen yang baik dan benar adalah sebagai berikut:

1. Pahami betul kain linen yang dapat dicuci dan mana yang tidak dapat dicuci. Kain linen yang dapat dicuci yaitu memiliki permukaan yang lebih lentur dan tidak rata, sedangkan yang tidak dapat dicuci yaitu yang memiliki permukaan kaku dan rata

2. Sebelum mencuci, hilangkan noda dan kotoran yang menempel pada kain

3. Ketika mencuci, sebaiknya campur deterjen dengan air hangat

4. Hindari mencuci dengan pemutih karena dapat merusak serat kain tersebut

5. Jemur pakaian berbahan linen dengan cara dibalik, hal ini menghindari pancaran sinar matahari secara langsung

6. Saat menyetrika sebaiknya kondisi kain masih lembat atau belum terlalu kering, tujuannya untuk merapikan kain yang kusut

7. Hindari melipat pakaian berbahan linen, sebaiknya cukup digantung saja

Nah, berikut tadi kelebihan dan kekurangan serta cara merawat pakaian berbahan dasar linen. Untuk sabahat BahanKain yang membuthkan kain linen untuk keperluan fashion Anda, bisa cek koleksi kain linen di web kami.

Kain Rayon Linen RL 1