Digital printing memiliki
berbagai macam jenis mesin yang digunakan. Pada setiap mesin menggunakan jenis
tinta yang berbeda-beda. Untuk mesin digital print indoor berbeda dengan jenis
tinta pada mesin digital printing outdoor, dan juga mesin lainnya. Tinta
merupakan bahan yang sangat diperlukan jika menggunakan mesin digital print. Tanpa
tinta tersebut, tidak akan bisa mencetak dengan berbagai jenis gambar, desain
serta warna yang diinginkan.
Selain proses
pengerjaannya yang cukup mudah dan tidak memakan waktu lama, limbah cair yang
dihasilkan dari proses pembuatan kain secara digital umumnya juga sangat minim.
Sebab tinta print yang digunakan untuk mencetak motif pada kain merupakan
pewarna yang bersifat ramah lingkungan.
Seperti tinta yang
digunakan juga disesuaikan dengan tipe mesinnya karena karakteristik tintanya
berbeda-beda. Berikut macam-macam tinta digital print beserta fungsinya.
1.
Tinta solvent
Tinta ini biasanya digunakan oleh mesin digital printing outdoor dan untuk mencetak banner. Sebelum menggunakan tinta solvent, perhatikan juga printheadnya cocok atau tidak. Hasil cetak yang dihasilkan pada mesin indoor lebih tajam dibanding dengan mesin outdoor karena tinta yang digunakan kualitasnya berbeda sehingga harga tinta solvent terbilang cukup murah.
Sumber: wahana-data.com
2.
Tinta eco-solvent
Tinta ini khusus digunakan pada jenis mesin indoor. Harga tinta ini lebih mahal karena daya tahan dan kualitas hasil yang dicetak pun lebih bagus di banding dengan mesin outdoor dan menggunkana tinta solvent. Tinta eco-solvent biasanya digunakan pada bahan seperti albatross dan luster. Perbedaan tinta solvent dan eco-solvent terdapat pada jenis bahan pelarutnya yang ramah lingkungan karena baunya tidak terlampau menyengat seperti tinta solvent.
Sumber: sc04.alicdn.com
3.
Tinta Dye
Tinta dye hanya dapat digunakan untuk print indoor karena tidak akan bertahan lama jika terkena air atau panas. Sifat dari tint aini lebih cair dan memiliki warna lebih cerah jika dibandingkan dengan jenis tinta lainnya. Namun, tinta ini hanya dapat diaplikasikan pada media yang terbatas seperti photo paper, PVC, canvas, glossy, silky paper dan lainnya.
Sumber: ae01.alicdn.com
4.
Tinta acid
Tinta jenis ini bagus digunakan untuk mencetak pada bahan dasar wol atau sutera dan kain berbahan dasar nylon. Tetapi, tinta ini tidak cocok digunakan pada kain berbahan dasar serat seperti katun dan rayon.
Sumber: www.mtutech.com
5.
Tinta sublimasi
Tinta ini khusus digunakan pada jenis sublimation printer yang biasanya diaplikasikan pada bahan kain seperti pembuatan sablon kaos. Dimana penggunaannya melalui transfer paper terlebih dahulu baru dipress pada kain.
Sumber: fitinline.com
6.
Tinta UV
Tinta UV ini digunakan pada mesin digital printing UV. Tinta UV memiliki dua jenis yakni tinta soft dan tinta hard. Tinta ini menghasilkan hasil print yang bagus dan tidak mudah luntur.
Sumber: bengkelprint.co.id
7.
Tinta disperse
Biasanya tinta ini diaplikasikan pada bahan polyester, lycra, acrylic maupun rayon. Penggunaan tinta disperse harus dicetak langsung di atas bahan kain kemudian dipanaskan karena tinta disperse tidak dapat ditransfer menggunakan kertas transfer.
Sumber: fitinline.com
Berikut tadi beberapa jenis tinta yang digunakan untuk digital printing. Sahabat bahankain yang membutuhkan kain untuk digital print, bisa cek koleksi di web kami dan hubungi customer service untuk menanyakan detail produknya.