Apa ada dari sahabat bahan kain yang
masih bingung atau belum mengetahui cara menghitung suatu biaya produksi dalam
membuat suatu produk? Jika masih ada yang merasa bingung, bahan kain kali ini
akan membahas mengenai costing for
fashion. Costing atau penetapan biaya yang diperuntukkan pada fashion ini
disampaikan oleh Dibya Adipranata Hody melalui zoominar pada hari Rabu tanggal
10 Maret 2021 pada pukul 19.00 hingga 20.15 WIB. Profil singkat beliau bisa
dibaca pada artikel di sini.
Apa itu costing?
Costing adalah
perkiraan seluruh biaya yang dikeluarkan untuk membuat produk atau koleksi
fashion. Harga yang tepat dicapai oleh penjual kepada pembeli dan disetujui
oleh pembeli. Transaksi jual beli terjadi karena adanya kesepakatan harga yang
tepat, begitupun sebaliknya. Jika tidak ada transaksi maka belum ada
kesepakatan harga.
Sumber: textilelearner.net
Bagaimana menentukan
harga jual?
Harga jual harus memenuhi seluruh
biaya produksi dan menghasilkan profit. Komponen penghitungan harga dasar
adalah sebagai berikut;
Total cost = tenaga kerja + bahan baku +
peralatan + biaya marketing + biaya overheads
Tenaga kerja:
gaji designer, penjahit, dan pekerja lainnya yang terlibat dalam pembuatan
suatu produk.
Bahan baku:
kain yang dipakai, ornament seperti renda/bordir, kancing, resleting.
Peralatan:
jarum jahit, jarum pentul, mesin jahit.
Biaya marketing: biaya pemasaran, seperti
misalnya memasang ads di e-commerce dan platform lainnya.
Biaya overheads:
biaya listrik, air, dll.
Elemen
yang mempengaruhi harga busana yaitu bahan yang digunakan, kualitas pengerjaan,
dan mark-up. Dari sisi pemasaran,
harga dilihat dari dua sisi. Pertama, dari sisi biaya cost, yaitu biaya yang
diperlukan untuk memproduksi atau membeli produk yang akan dijual. Kedua yaitu
harga jual yang diperhatikan dari sisi konsumen, apakah sudah realistis atau
belum.
Apa saja yang
mempengaruhi penentuan harga?
· Fixed cost: biaya tetap yang sudah ada walaupun
tidak terjadi produksi. Contohnya biaya pegawai dan sewa tempat.
· Variable cost: biaya yang dikeluarkan pada saat
akan mengerjakan sesuatu. Seperti kain, ongkos pengerjaan,
· Psychological pricing: harga yang mempengaruhi psikologi
konsumen dengan membuat angka ganjil. Misalnya suatu produk bernilai 300.000,
dapat dibuat menjadi 289.900 atau 299.900.
· Competition based: melakukan riset harga competitor.
Biaya mark-up untuk menutupi biaya di luar
produksi
Untuk menutup biaya di luar
produksi, kita perlu punya management fee
yang gunanya sebagai simpanan atau cadangan profit yang sudah dicantumkan
di awal dan sudah dimasukkan biaya. Setelah memasukkan management fee, kita perlu me-mark
up harganya. Mark up adalah
penambahan nilai untuk menutupi biaya di luar produksi dan harus mentupi biaya
lain di luar HPP. Jadi, ketika suatu perusahaan tersebut sedang tidak produksi
atau penjualan menurun, mark up inilah
yang akan menutup fixed price.
Total cost = fixed cost + variable
cost
Harga dasar= total cost + Mark up1
(management fee) 10% (cadangan keuntungan ketika sudah melakukan retail)
Harga jual grosir = harga dasar + Mark
up2 (profit margin) 20%
Harga retail = harga jual grosir x 3-5
Saat akan ke retail, harga jual
grosir dikalikan tiga hingga lima kali karena beberapa hal berikut, yaitu biaya
konsinyasi dengan department store sebesar 30-40%, biaya system pembayaran atau
kartu kredit sebesar 2,5-3%, dan diskon program toko. Sehingga perusahaan tidak
merugi dan tetap menutup biaya produksi walaupun sudah dipotong biaya-biaya
tersebut.
Dalam menentukan harga produksi,
kita juga perlu untuk melirik pasar target kita. Apakah kita bermain di pasar
yang menjual dengan harga murah atau yang sedikit mahal. Kuantitas dari produk
yang dibuat pun juga menjadi bahan pertimbangan. Jika kita ingin bersaing di
pasar dengan harga jual yang murah, maka kuantitas produk kita harus banyak.
Namun, tidak sedikit juga konsumen kini yang sudah melirik kualitas dari baju
yang ditawarkan. Jadi, menentukan target memang
Bagaimana sahabat bahan kain? Sudah
tidak bingung lagi bukan untuk menentukan harga jual? Yuk, sahabat mulai
merintis usaha fashion kamu, tidak lupa untuk membeli atau supply kain kamu di www.bahankain.com ya!