Bahankain.com - Dalam industri tekstil, banyak sekali jenis-jenis kain yang dibuat salah satunya yaitu kain chambray. Istilah kain chambray mungkin masih sedikit asing ditelinga, bahkan jika dilihat dari segi fisik masih banyak yang bingung membedakan antara kain hambray dengan kain denim karena dari tampilan hampir sama.
Kata chambray adalah perubahan dari istilah cambric yang digunakan dalam penyebutan berbagai jenis kain. Menurut sejarah, kain chambray awalnya dibuat di daerah Cambrai di Negara Perancis. Beberapa sumber menyatakan bahwa kain ini ditemukan pada sekitar tahun 1300 M oleh seorang penenun bernama Baptiste. Oleh sebab itu kain chambray atau cambric ini juga disebut kain batiste.
Apa itu Kain Chambray?
Kain chambray adalah jenis kain yang terbuat dari serat alam seperti linen atau katun. Jenis kain yang satu ini halus dan lembut sehingga ketika dipakai dalam waktu yang cukup lama tetap nyaman dan dingin saat digunakan. Kain chambray sekilas mirip dengan denim. Namun yang membedakan kain chmbray dengan kain denim adalah pola tenun yang berbeda.
Chambray adalah kain hasil tenunan dengan benang warna di lusi (benang vertikal) dan benang putih di pakan (benang horizontal). Chambray ditenun dengan konstruksi anyaman polos. Hal ini menghasilkan penampilan kain yang sedikit berbintik-bintik. Jika denim ditenun dengan konstruksi anyaman keper atau twill yaitu benang lusi melewati dua dua benang pakan sebelum melewati benang pakan ketiga. Hasilnya adalah bagian sisi luar lebih keras daripada sisi dalam.
Banyak para desainer menggunakan kain chambray ini untuk membuat kemeja. Tampilan kain yang simpel namun terkesan elegan menjadikan kemeja chambry menjadi pilihan busana yang banyak diminati oleh semua kalangan usia. Penggunaan kain chambray yang dominan adalah sebagai pengganti denim. Misalnya digunakan dalam pembuatan celana panjang atau pendek, jaket, sepatu yang berlapis kain dan biasanya sering diwarnai dengan warna biru yang sama seperti warna denim. Karena pada dasarnya karakteristik kain yang satu ini cenderung tipis jika dibandingkan dengan jeans atau denim dan tidak heran jika pakaian yang terbuat dari kain chambray cocok digunakan pada saat musim panas.
Chambray sangat populer sebagai pakaian formal, karena dianggap sebagai kain tekstil yang mewah. Orang Eropa cenderung mewarnai kain chambray ini dengan warna-warna cerah seperti merah, hijau, biru dan lain sebagainya. Selain untuk pembuatan pakaian, kain chambray juga digunakan untuk membuat sejumlah tekstil rumah tangga (home textile). Contohnya kain ini digunakan untuk membuat tas, pelapis sofa, kursi, dan juga bisa digunakan untuk sprei karena memang kain ini lembut dan ringan.
Harga Kain Chambray
Pada umumnya harga kain chambray cukup murah. Harga jenis kain yang satu ini tergantung pada bahan yang digunakan. Kain chambray yang terbuat dari linen atau katun itu relatif murah dibandingkan dengan chambray yang terbuat dari serat sutra.
Kain chambray biasanya 100% katun maka dicuci berdasarkan warna yang sama. Chambray dapat dicuci dengan mesin cuci dengan pengeringan yang normal. Ketika menyetrika gunakan suhu sedang, apabila terlalu panas dapat merubah warna dari kain tersebut.
Ingin mencari bahan kain untuk pembuatan kebutuhan fashion seperti kemeja atau untuk pembuatan tekstil rumah tangga? Solusinya menggunakan kain chambray yang satu ini, harga terjangkau namun kualitasnya sangat bagus.
